Sekilas Tentang Parma: Stadion, Sponsor Klub dan Sponsor Liga

Updated on Oct 02, 2022

Ennio Tardini, Stadion Parma yang Legendaris

Stadion Ennio Tardini adalah markas utama dari klub sepak bola Italia, Parma Calcio 1913. Kota ini terletak di tengah-tengah kota Parma, Italia. Lebih tepatnya lagi, stadion ini berada tepat di antara pusat kota dan tembok-tembok kota. Stadion ini berdiri pada tahun 1923, sedangkan Ennio Tardini sendiri merupakan nama dari mantan presiden Parma, Ennio Tardini. Secara kapasitas, Ennio Tardini mampu menampung hingga 27,906 penonton, membuat stadion ini menjadi yang terbesar ke-19 di Italia.

Selain menjadi tempat bertanding Parma, ternyata tim nasional Italia juga kerap berlaga di sini. Total 8 pertandingan sudah berjalan atas nama Gli Azzurri (julukan Italia). Selain sepak bola, ternyata olahraga rugby juga bisa kita saksikan di sini. Tepatnya, tim Rugby Parma FC pernah menggunakan stadion ini di awal Ennio Tardini hingga awal tahun 2000-an. Terakhir, Six Nations Champions 2012 adalah turnamen rugby terakhir yang bermain di Ennio Tardini.

Sejarah Parma: Masa Gelap dan Kejayaan Klub

Pada mulanya, klub ini berdiri dengan nama Verdi Foot Ball Club pada 1913. Nama tersebut hadir untuk menghargai komponis opera ternama kala itu, Giuseppe Verdi yang lahir di provinsi Parma. Sejak awal, biru dan kuning sudah menjadi pilihan utama mereka untuk warna seragam utama. Mereka baru ikut liga sepak bola pada musim 1919-1920, setelah Perang Dunia I. Namun, mereka lebih sering berkutat di kompetisi level 2 (Serie B) dan 3 (Serie C), tidak level 1 (Serie A). Tahun 1931, klub ini berganti nama menjadi Associazione Sportiva Parma atau AC Parma. Saking tidak konsistennya, bahkan era tersebut olahraga rugby dan bola voli jauh lebih populer ketimbang sepak bola di Parma. Rugby Parma F.C. 1931 and Ferrovieri Parma adalah klub rugby dan voli yang terkenal kala itu. Parma sempat terdegradasi ke Serie D (level 4) pada 1966.

Puncak masa kelam Parma adalah pada 1968 di mana Pengadilan Parma memerintahkan klub sepak bola tersebut untuk dilikuidasi. Pada tahun yang sama, AC Parma mengganti namanya menjadi Parma Football Club atau Parma FC. Meskipun menjadi tim baru, namun perjalanan Parma FC tidak harus dari level bawah. Associazione Calcio Parmense AC Parmense) pada 1969 baru saja promosi ke Serie D dan langsung menggunakan lisensi dari Parma FC secara penuh. Oleh karena itu, AC Parmense berubah nama menjadi Parma FC dengan menggunakan logo, warna seragam dan juga nama tim. Setelah itu, Parma FC cukup stabil secara ekonomi, namun hanya berkutat di Serie A dan B. Pelatih dengan nama besar seperti Cesare Maldini dan Zdenek Zeman sempat menukangi Parma, namun tidak berlangsung lama.

Keberuntungan Parma FC baru muncul pada 1989 ketika menunjuk Nevio Scala sebagai pelatih. Musim pertama bersama Parma, Scala berhasil membawa klub itu promosi ke Serie A untuk pertama kalinya sepanjang sejarah. Investasi dari perusahaan Parmalat ternyata terbukti mampu membawa keberuntungan bagi Parma FC. Periode keemasan Parma akhirnya muncul per 1989 ini. Buktinya, mereka berhasil menjuarai Coppa Italia sebanyak 3 kali (1992, 1999, dan 2002), Supercoppa Italiana (1999), UEFA Cup 2 kali (1995 & 1999), Cup Winnersโ€™ Cup (1993) dan European Super Cup (1993). Mereka juga hampir menjuarai Serie A ketika menduduki peringkat 2 klasemen akhir tahun 1997. Banyak pemain besar hadir dari kejayaan Parma saat itu. Mulai dari Gianfranco Zola, Juan Sebastian Veron, Lilian Thuram, Hristo Stoichkov, Roberto Nestor Sensini, Roberto Mussi, Lorenzo Minotti, Hernan Crespo, Enrico Chiesa, Fabio Cannavaro, Gianluigi Buffon, Tomas Brolin, Antonio Benarrivo, Dino Baggio, Faustino Asprilla, dan masih banyak lagi.

Sayangnya, pada April 2004, klub ini kembali bangkrut akibat kesulitan keuangan yang Parmalat alami. Dua bulan kemudian, tepatnya Juni 2004, klub ini berubah nama menjadi Parma Football Club, sebagai anak perusahaan yang dilikuidasi Parma AC SpA. Pada Januari 2007, Tommaso Ghirardi membeli klub ini dan menjadi presiden serta pemilik. Parma akhirnya terdegradasi ke Serie B pada musim 2007-2008 setelah 18 tahun berada di Serie A. Namun, mereka kembali promosi pada musim selanjutnya dan berlaga di Serie A per musim 2009-2010. Sayangnya, setelah bertahan di Serie A, Parma harus bangkrut lagi pada Maret 2015 dengan total hutang sebesar 218 juta euro dan terdegradasi pada akhir musim.

Juli 2015 adalah lembaran baru bagi Parma. Mereka memulai kompetisi di Serie D (level 4 kompetisi Italia) dengan nama S.S.D. Parma Calcio 1913. Meskipun begitu, Parma berhasil promosi 3 kali dalam 3 musim beruntun, pertama kalinya dalam sejarah sepak bola Italia. Kini, Parma berlaga di Serie B setelah terdegradasi dari Serie A pada musim lalu, 2020-2021.

Untuk saat ini, pemilik Parma adalah Krause Grup (99%) asal Amerika Serikat dengan 1% saham berada di tangan para penggemar Parma. Klub ini memiliki beberapa julukan, yaitu I Crociati (Para Tentara Salib), I Gialloblu (Sang Kuning dan Biru), I Ducali (Para Pria Kadipaten) dan Gli Emiliani (Orang Emilia). Secara persaingan, Parma memiliki 2 derby lokal yang sengit. Derby dellโ€™Enza adalah persaingan lokal antara Parma dengan Reggiana, sementara Derby dellโ€™Emilia merupakan duel sengit Parma dengan Bologna.

Beragam Sponsor Parma

Sebagai tim besar Italia, Parma tentunya memiliki banyak sponsor yang melakukan kerja sama. Sejauh ini, Parma memiliki 31 rekan komersil yang terpampang pada situs Parma.
Cetilar adalah sponsor utama dan terbesar dari Parma. Cetilar sendiri merupakan produk pelumas untuk memulihkan cairan sendi, otot dan tendon. Fungsi utama dari Cetilar adalah untuk mengurangi nyeri sendi dan muskuloskeletal dengan cepat. Nama Cetilar terpampang di seragam utama Parma bagian depan.

Sementara itu, penyedia seragam Parma adalah Errea. Errea perusahaan penyedia peralatan olahraga asal Italia. Errea adalah perusahaan seragam olahraga asal Italia pertama yang berakreditasi standar Oeko-tex, yaitu jaminan mutu untuk bebas bahan kimia pada bahan tekstil seragam. Selain seragam pemain, Errea juga menyediakan seragam latihan, rompi, jaket, celana, serta semua seragam terkait Parma.

Selain itu, masih ada banyak sponsor yang bekerja sama dengan Parma. Mulai dari Gravity Sport, EGO Airways, Canovi Coperture, Colser Servizi, Viva La Mamma, Callegari 1930, Parmacotto, Fineco Bank, Fontana Viaggi, Helbiz Live, liger.com, IncenTiviITalia srl, Jerry Key, LeasePlan, LeoVegas.News, Volvo Motorservice Spa, AB Global Service, Berenato & Garro, E-Workspa.it, FBRELPO, Gas Sales Energia, Kayi Sushi Restaurant, Lacertosus, Mingazzini Parma, Old Wild West Burger & Steak House, Summertrade, Renato Monica, Gazzetta Di Parma dan Sky Italia.

LeoVegas.News adalah salah satu sponsor yang menarik bagi Parma. Pada dasarnya, sponsor tersebut adalah situs berita olahraga yang menyajikan berita-berita terkini dan terlengkap dari seputar sepak bola Eropa. LeoVegas.News menyediakan layanan khusus berupa LeoTALK. Sementara itu, LeoVegas.News ini merupakan anak perusahaan dari LeoVegas. LeoVegas merupakan perusahaan mobile gaming asal Swedia yang juga menyediakan layanan sports betting seperti table games, video slots, progressive jackpots, video poker dan live betting dari sejumlah pasar internasional.

Kumpulan Kerja Sama Sponsor Serie B dan Serie A

Saat ini, Parma berlaga di Serie B, kompetisi Italia level piramida kedua. Sebagai salah satu kompetisi bergengsi di Italia bahkan Eropa, Serie B memiliki beberapa sponsor besar untuk kerja sama. Sejauh ini, ada 9 perusahaan yang menjalin kerja sama dengan Liga Italia kasta kedua tersebut.
BKT adalah sponsor utama dari Serie B. Oleh karena itu, liga ini bernama lengkap Serie B BKT. Kepanjangan dari BKT adalah Balkrishna Industries Limited, sebuah perusahaan manufaktur ban multinasional India yang berlokasi di Mumbai, India. Produk utama BKT adalah ban off-highway yang berguna bagi kendaraan untuk lokasi pertambangan, pemindahan tanah, pertanian dan perkebunan. Sejauh ini, ada 5 pabrik BKT yang sudah beredar di India: pada kota Aurangabad, Bhiwadi, Chopanki, Dombivali dan Bhuj. Pada tahun 2013 silam, BKT adalah perusahaan terbaik ke-41 di dunia dalam hal membuat ban.

Selain BKT, ada pula 8 sponsor lainnya. Kappa memproduksi bola yang para pemain Serie B mainkan setiap pekannya. Kemudian, ada Konami sebagai official videogame partner. Lalu, ada HELBIZ LIVE yang menjadi official micro mobility partner. Kemudian, ada pula acqua eva, Panini, AON, IQUII, dan Credito Sportivo yang menjadi sponsor Serie B.

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Lega B (@legab)

Selain terkenal akan permainan video games, Konami juga memiliki beberapa Gaming & System Business lainnya. Konami mengembangkan, manufaktur, distribusi serta membuat layanan mesin permainan dan manajemen kasino untuk pasar kasino. Pertama kali, Konami masuk ke pasar gaming pada 1996 dan telah berkembang pesat ke seluruh dunia melalui lisensi, termasuk Amerika Utara dan Australia.

Sementara itu, Serie A selaku Liga Italia kasta tertinggi juga memiliki beberapa sponsor dengan nama besar. TIM (dulunya Telecom Italia Mobile) adalah perusahaan telekomunikasi asal Italia yang menjadi sponsor utama Serie A. Kemudian, Panini, EA Sports, Crypto.com dan Nike juga menjalin kerja sama dengan Serie A.

Secara khusus, melalui akun YouTube Serie A, mereka memiliki sponsor eksklusif. Perusahaan tersebut adalah 1XBET. Untuk informasi, 1XBET adalah perusahaan online gambling yang memiliki lisensi Curaรงao eGaming License. 1XBET sendiri berdiri sejak 2007 dan teregistrasi di negara Siprus. Pada 2019, mereka mengalami perkembangan pesat berkat menjadi sponsor Chelsea FC dan Liverpool FC sebelum akhirnya digulingkan berkat keterlibatan dengan aktivitas ilegal.